Haunted House
Title : Haunted House (Chapter 1) | Author : Elsa Salsabila(@elsa_salsabilaa) | Cast : Kim Joon Myeon/Suho(Exo-K), Kim Tae Hyung/V(Bangtan Boys), Kim So Hyun(Actress/MC) | Length : Chapter | Genre : Horror, Tragedy, Family, etc. | Rating : G
Artposter by violetkecil, thanks for the awesome poster^•^
Warning! Alur melenceng, typo bertebaran! Huahuahua
~ 1st Chapter ~
===| Author’s PoV |===
Sebuah ruangan dengan cahaya redup diisi oleh seorang namja berambut coklat yang tengah kesal sesekali meneguk beberapa wine yang berada dimejanya.
Lekuk wajahnya sangat tidak teratur dan membuat lelaki itu menyeramkan.Kantong matanya sangat hitam kemudian dimejanya kertas kertas berhamburan.
“aishh keparat”teriak namja itu frustasi sembari memukul layar komputernya. “jika seperti ini terus aku akan hancur”
Ia kembali fokus pada layar komputernya, jemarinya dengan lihai menekan papan huruf huruf keyboard sesekali memencet tanda enter.
Dengan frustasi ia kembali memukul keyboard berwarna putih itu, rasa kesalnya memuncak ketika tiba tiba layar komputernya mati dan secara otomatis tidak menyimpan kata kata yang sudah ia ketik tadi.
Suara langkah kaki terdengar membuat namja berkulit susu itu menengok kearah pintu, dan benar saja, seorang gadis yang memakai bando pink berjalan kearahnya“oppa!!”teriak manja seorang gadis berambut coklat menghampiri oppanya yang sedang menuangkan segelas wine.
Namja itu sedikit menutup telinganya kemudian ia menengok kearah gadis itu, “Berhenti minum, Kim Joon Myeon-sshi, kau akan mati bila terus terusan meminum wine tersebut”
Seketika wajah gadis menegang, namja itu hanya mendengus, “aku tahu So Hyun, kau sedang tidak kambuh. Kau selalu melakukan itu, membuat kaget saja”
Gadis yang dipanggil So Hyun itu kembali ke raut wajahnya semula, lalu mendengus. “oppa! Jika kau minum, aku mati saja”
“Kim So Hyun, kau tidak akan bunuh diri. Karena kau menyukai kehidupamu, iyakan?”ledek oppanya sambil meminum winenya tersebut.
Sebelum oppanya meminum wine tersebut, So Hyun segera merebutnya lalu meneguknya dengan cepat.“yaakk Kim So Hyun! Apa yang kau lakukan?”
So Hyun segera menghabiskan sisa wine yang ada dibotol milik oppanya, ia tidak peduli dirinya akan mabuk seberapa berat. Asalkan oppanya berhenti meminum minuman seperti ini.
So Hyun berdehem, “ekhmm, ayo pulang”
Namja bernama Kim Joon Myeon yang bisa dipanggil dengan sebutan ‘Su Ho’ membantu adiknya, Kim So Hyun, berjalan menuju kamarnya.
So Hyun memang tidak pernah mabuk, jadi jujur saja ini pertama kalinya dia meminum wine dan sangat banyak sehingga perutnya terasa mual.
“ck, lagian kenapa kau meminum itu semua?”omel Su Ho pada adiknya, adiknya hanya terdiam, mencoba mengimbangi tubuhnya.
“oppa, kenapa ini semua berputar putar. Kkk dan juga kenapa aku tertawa?”
Su Ho mendengus, “aigoo anak nakal ini”Su Ho menoyor kepala adiknya.
Kemudian So Hyun malah balik menoyor oppa yang umurnya jauh 9 tahun daripada dia. Tanpa rasa bersalah, yeoja berumur 15tahun itu mengelus kepala oppanya kemudian memukulnya. Lalu sesegera masuk kekamarnya dengan sempoyongan.
“aigoo aku bisa gila”ucapnya frustasi.
“hyung!”seorang namja jangkung berumur 19 tahun dengan camera yang menghiasi tangannya menatap hyungnya dengan aneh.
“mwoya?”ucap Su Ho ketus.
Namja itu menengok kearah kamar So Hyun, “ada apa dengan bocah itu?”
“dia mabuk”
Namja itu melotot, “woahh, gadis berumur 15 tahun pergi ke club untuk menggoda lelaki?Sungguh keterlaluan.”
Su Ho menahan tangan Tae Hyung yang baru ingin memasuki kamar So Hyun lalu menjitaknya. “aigoo hyung, waegeurae?”Tae Hyung mengusap kepalanya.
“sialan ini. Pergi ke club apaan. Yaakk, kau lebih parah, tidur dengan yeoja saat umurmu 4 tahun”
Tae Hyung mendengus lagi, “woahh, kau fikir diumur segitu aku berotak cabul? Kajja, kita kerumah sakit untuk membuktikan bahwa aku masih perjaka/?”.“hyung, apa kau tidak percaya aku? Heohh?Aku hanya milikmu seorang”canda Tae Hyung.
Su Ho menjauhkan kepala Tae Hyung yang mencoba memeluknya, “kau menjijikan Kim Tae Hyung, aku menyukai wanita dasar bodoh”Kemudian Su Ho meninggalkan Tae Hyung yang masih terbahak.Setelah Su Ho sudah memasuki kamarnya dia terdiam menatap kosong kearah depan.
“noona, apakah aku bisa membahagiakan mereka?”
Ajaib, Tae Hyung seperti berbicara kepada seseorang dan benar saja.Seorang makhluk transparan berdiri didepannya lalu mengangguk seraya tersenyum.
“noona, kau bisa pergi sekarang. Aku berjanji akan menjaga So Hyun dan Su Ho hyung dengan baik. Noona, kau sudah berusaha keras selama kau hidup. Kau bisa beristirahat sekarang”
Kemudian perlahan sosok itu menghilang dengan senyuman yang menghiasi wajahnya yang anggun.
Tae Hyung tersenyum lalu menengok kearah kanan dimana sebuah foto keluarga tertara disana.
‘-Kim So Hyun—Kim Tae Hyung—Kim Joon Myeon—Kim Tae Yeon-’
Foto itu adalah foto terakhir yang mereka ambil sembelum kakak tertua mereka, Kim Tae Yeon meninggal karena kecelakaan beruntun sekitar 4 bulan yang lalu.
==| Haunted House |==
“akk, mori appoeundae”ucap So Hyun sambil memegangi kepalanya, benda sekelilingnya tampak kabur dan lensa matanya susah untuk memfokuskan kepada suatu objek.
Su Ho mengetuk pintu kamar So Hyun, “masuklah oppa”
“good morning princess, apa kau sudah baikan?”
So Hyun mengangguk sambil memegangi tengkuknya, “oppa, semalam aku berbicara apa? Apa aku berbicara aneh aneh?”
Su Ho menoyor kepala adiknya itu, “aigoo kau masih kecil sudah berani meminum wineku, kau tahu, persediaan wineku tinggal sedikit”
“oppa! Bukannya memperhatikan keadaan adikmu malah khawatir karna persediaan winemu habis.”cibir So Hyun.“lagipula, bagus kalau winemu habis. Aku tidak bersusah payah membujukmu lagi”
Su Ho tertawa lalu mengelus puncak kepala adiknya itu, “kau sudah bereskan barang barangmu?Bawa kebawah dan setelah itu pergilah sarapan.Jangan lupa minum susumu, jangan sampai lupa!”
“heol, kau sendiri terus terusan meminum wine”
Su Ho kembali mengelus puncak kepala adiknya itu, “aku pergi”
Su Ho menutup pintu So Hyun sepelan mungkin, kemudian beralih kekamar Tae Hyung.
“yaakk bocah, apa kau sudah bangun?”
Tak terdengar suara apapun, hanya alunan musik yang menghiasi kamar tersebut.Sekali lagi Su Ho memanggil namsaengnya itu, tapi tak direspon.
Karena kesal Su Ho langsung membuka pintunya, terlihat Tae Hyung yang sedang tidur hanya menggunakan boxer hitamnya tanpa memakai atasannya.
Kemudian Su Ho menarik kaki namsaengnya sehingga Tae Hyung terjatuh dari tempat tidurnya.
“hyung..!! Bisakah membangunkan tidak sekasar itu? Heol”
“aigoo kau ini, yaakk aku sudah membangunkanmu daritadi. Jangan bilang kau belum membereskan barang barangmu?”kata Su Ho hendak memukul Tae Hyung.
Tae Hyung mengangguk, “aku sudah membereskannya.”
“bagus, kalo begitu pergi mandi dan sarapan.”
Su Ho keluar dari kamar Tae Hyung lalu pergi membuatkan makanan.Terlihat barang barang dirumah mereka sudah terkemas, sangat berantakan.
Su Ho menghangatkan kembali makanan yang ia sudah masak tadi, beberapa menit kemudian terlihat So Hyun dan Tae Hyung berebutan turun dari tangga, saling menarik dan mencoba duluan.
“yaakk bocah, jangan bercanda ditangga. Dasar kalian!”omel Su Ho.
Tetap saja, mereka berdua memang sering bertengkar, seperti kucing dan anjing. Su Ho selalu membela So Hyun, dan jika masih ada kaka tertuanya Kim Tae Yeon, Tae Yeon akan selalu membela Tae Hyung.
Tapi seberapa besarpun Su Ho membela So Hyun, jika So Hyun salah Su Ho akan tetap memarahinya.
“makanlah lalu segera masuk kemobil”
So Hyun menangkat tangannya, “aku duduk didepan”
“yakkk, ani aku duduk didepan. Kau yeoja, duduklah dibelakang”
So Hyun mendengus lalu menjuluran lidahnya, “bweekk, lihat saja siapa duluan”
So Hyun menggigit sandwichnya lalu berlari sambil membawa barang barangnya menuju mobil. Tae Hyung mengejar So Hyun, sama, membawa sarapan dan barang barangnya.
“yaakk kalian dasar!”
==| Haunted House |==
Mereka berangkat dan sampai ditujuan dengan selamat.
“Su Ho oppa, apakah kita akan pindah kesini?”So Hyun menunjuk sebuah rumah mewah dengan taman serta kolam renang. Su Ho mengangguk.
Raut wajah So Hyun berubah, murung.Tiba tiba saja wajahnya menegang, lalu keringat membanjiri keningnya.
So Hyun menatap rumah itu, “Kim Joon Myeon-sshi, kuharap kau tidak pindah kerumah ini karena jiwa didalamnya akan memerangkapkanmu selamanya”
Su Ho menatap adiknya khawatir, “So Hyun-a, jangan bercanda!Tidak lucu!”
Kemudian So Hyun tertawa “pilihan ada ditanganmu.” So Hyun lebih menyeramkan daripada sebelumnya. Terkadang ia tertawa, menangis, dan menyanyi. Su Ho hanya menatap adiknya sedih, tak ada yang ia bisa lakukan kepada adiknya.
“So Hyun-a?Waegeurae?”ucap oppanya, Kim Tae Hyung panik.“hyung, lakukan sesuatu pada So Hyun, jebal”
-TBC-
Hwaaa sedikitkah?Banyakkah?Gajekah?Komen pliss, chapter 1 segini dulu, chapter 2 nanti dibanyakin lagi okee?!!
Masih ada yang ngebingungin?Kata katanya berentet bak jenggot pepi?Halahh sudahlah, ini benar benar memalukan, komen juseyoo. Chapter 2 ditunggu ya annyeong /kabur bareng setannya/
